Monday 4 June 2018

Tumor Menyebabkan Masalah Tidur

Apakah Gangguan Tidur Lebih Umum pada Orang dengan Kanker?

Sementara gangguan tidur mempengaruhi sejumlah kecil orang sehat, sebanyak setengah dari pasien dengan kanker memiliki masalah tidur. Gangguan tidur yang paling mungkin mempengaruhi pasien dengan kanker adalah insomnia dan siklus tidur-bangun yang abnormal.

Ada banyak alasan seorang pasien kanker mungkin sulit tidur, termasuk:

    Perubahan fisik yang disebabkan oleh kanker atau operasi.
    Efek samping obat-obatan atau perawatan lainnya.
    Berada di rumah sakit.
    Stres tentang kanker.
    Masalah kesehatan tidak terkait dengan kanker.

Apakah Tumor Menyebabkan Masalah Tidur?

Untuk pasien dengan tumor, tumor dapat menyebabkan masalah berikut yang membuatnya sulit untuk tidur:

    Tekanan dari tumor di area tubuh yang berdekatan.
    Masalah gastrointestinal (mual, sembelit, diare, tidak dapat mengontrol usus Anda).
    Masalah kandung kemih (iritasi, tidak dapat mengontrol aliran urin).
    Rasa sakit.
    Demam.
    Batuk.
    Sulit bernapas.
    Gatal.
    Merasa sangat lelah.

Apa Obat Kanker Mempengaruhi Tidur?

Perawatan dan obat kanker yang umum dapat mempengaruhi pola tidur normal. Seberapa baik tidur pasien kanker dapat dipengaruhi oleh:

    Terapi hormon.
    Kortikosteroid.
    Obat penenang dan penenang.
    Antidepresan.
    Antikonvulsan.

Penggunaan jangka panjang obat-obatan tertentu dapat menyebabkan insomnia. Menghentikan atau mengurangi penggunaan obat-obatan tertentu juga dapat mempengaruhi tidur normal. Efek samping lain dari obat dan perawatan yang dapat mempengaruhi siklus tidur-bangun termasuk yang berikut:

    Rasa sakit.
    Kegelisahan.
    Berkeringat di malam hari atau hot flashes.
    Masalah gastrointestinal seperti mual, sembelit, diare, dan tidak dapat mengontrol usus.
    Masalah kandung kemih, seperti iritasi atau tidak dapat mengontrol urin.
    Masalah pernapasan.

No comments:

Post a Comment